Waktu nggak bisa diputar, dijilat, apalagi dicelupin

Selasa, 27 Agustus 2019

Kata-kata Lucu yang Bisa Menginspirasi

Kata-kata Lucu yang Bisa Menginspirasi

Kata-Kata Lucu Banget yang Bisa Menginspirasi

kata-kata lucu - keset welcome

1. Pelajaran dari Bulu Ketiak

Belajarlah dari bulu ketiak. Meski selalu terhimpit, ia tetap tegar bertahan dan tetap tumbuh.
Ada baiknya untuk memerhatikan hal-hal sepele dalam hidup kita. Setelah itu, barulah mencari makna dan kebaikan yang ada di dalamnya serta mengaplikasikannya pada kehidupan sehari-hari.
Sebagai contoh adalah bulu ketiak. Mungkin sebagian besar orang tidak terlalu memikirkan pelajaran yang bisa dipetik dari bagian tubuh manusia yang satu itu. Padahal, bulu ketiak mengajarkan kita agar tetap bertahan dan tumbuh meski selalu terhimpit.

2. Teman Sejati Terkadang Mengejutkan

Teman sejati itu seperti ingus, selalu hadir di saat air mata jatuh.
Banyak orang-orang di muka bumi ini mencari arti teman atau sahabat sejati. Padahal, teman sejati itu bisa dilihat dari tanda-tanda yang sederhana. Salah satunya adalah senantiasa hadir di saat Anda sedang sedih.
Beberapa orang lantas membuat kata-kata lucu untuk menggambarkan teman sejati. Salah satunya adalah menyamakan dengan ingus karena lendir lengket itu turut hadir saat kita mengeluarkan air mata.

3. Ikhlas Meski Diinjak-injak

Ikhlas itu seperti keset. Meski selalu diinjak-injak, ia tetap welcome.
Pernahkah Anda mendapati sebuah keset bertuliskan WELCOME? Ya, welcome adalah selamat datang dalam bahasa Inggris. Biasanya keset diletakkan di depan pintu masuk sehingga penggunaan kata tersebut pada keset adalah langkah yang tepat.
Ketenaran keset welcome ini kiranya membuat para pembuat kata-kata lucu yang kreatif ini semakin menjadi-jadi. Lahirlah nasihat yang sedikit konyol, bahwa ikhlas itu seperti keset welcome. Meskipun diinjak-injak, tapi tetap bersikap ramah.

4. Indahnya Masa Sekolah

Terimakasih teman. Tanpa nama orang tua kalian, suasana kelas terasa garing.
Nama merupakan anugerah pemberian orang tua kepada anaknya. Doa dan harapan terselip di dalamnya agar si anak kelak menjadi seperti nama yang diberikan padanya. Namun, ada saja tingkah anak-anak sekolah yang menyapa temannya dengan menyebut nama orang tua.
Jika dilihat dari sudut pandang orang dewasa, hal ini tentu sangat disayangkan. Sementara bagi beberapa anak sekolah, candaan seperti itu justru lebih mendekatkan dan mengakrabkan. Mungkin para orang tua perlu juga memanggil teman dengan menyebut nama anaknya agar merasakan asyiknya bercanda seperti itu.

5. Kelewatan

Jangan kelewatan kalau bercanda, susah putar baliknya, apalagi kalau kejauhan.
Bercanda memang ada batasnya, karena jika kelewatan, bisa saja orang lain merasa tersakiti. Anda tentu tidak ingin seorang teman malah menjauh karena tidak nyaman dengan candaan Anda, bukan?
Oleh karenanya, batasi diri saat bercanda karena tidak semua hal bisa menjadi kata-kata lucu dan bisa ditertawakan. Jika ada teman yang kelewatan, Anda juga punya kesempatan untuk mengingatkannya. Gunakan sindiran halus dan lucu penuh makna seperti kalimat di atas.

Kata-Kata Lucu sebagai Motivasi

kata-kata lucu - menyontek

1. Memecah Berarti Membeli

Jangan menyerah dalam memecahkan masalah, kecuali jika ada tulisan memecah berarti membeli.
Hidup tidak hanya soal bersenang-senang saja. Untuk mencapai kebahagiaan, ada banyak sekali masalah yang mesti diselesaikan.
Manusia butuh motivasi untuk menghadapi setiap masalah yang melanda. Motivasi itu bisa bermacam-macam, salah satunya adalah berbentuk kata-kata. Percayalah, kata-kata motivasi yang mengandung unsur humor akan lebih mudah diingat.

2. Jangan Terlalu Jaim

Jika kamu terlalu menjaga image, hidupmu hanyalah sebatas jpeg.
Anda tentu pernah mendengar kalimat, “Jangan terlalu jaim, lah jadi orang.” Jaim adalah singkatan dari jaga image. Maksud jaga image adalah menjaga atau menyembunyikan sikap yang sebenarnya agar orang lain menilai dirinya baik dan berwibawa.
Pada situasi tertentu, sikap ini memang diperlukan dan sangat bermanfaat. Namun, jika terus dilakukan dan menjadi kebiasaan di kehidupan sehari-hari bisa berakibat fatal. Teman-teman Anda bisa muak dan menjauh karena merasa sikap Anda bukan yang benar-benar dari hati.

3. Relatif dan Alternatif Bagian 1

Cantik itu relatif, Photoshop itu alternatif.
Kriteria cantik atau tidaknya seseorang memang sangat subjektif. Bergantung dengan siapa dan bagaimana selera orang yang memandang. Oleh karenanya, banyak orang meyakini bahwa cantik itu relatif.
Sayangnya, beberapa wanita ingin dianggap cantik oleh orang-orang secara umum. Beberapa di antaranya memampang foto-foto terbaik yang sudah diedit di akun media sosialnya. Mungkin fenomena mengedit foto ini adalah sebuah alternatif untuk tampil cantik.

4. Relatif dan Alternatif Bagian 2

Pintar itu relatif, menyontek itu alternatif.
Masih soal relatif dan alternatif, seorang murid sekolah sedang berkilah pada gurunya setelah ketahuan menyontek. Si murid itu sangat nakal dan tidak sedikit pun takut ketika dipanggil menghadap guru bimbingan konseling. Ketika ditanyai alasan menyontek, dia malah mengatakan bahwa pintar itu relatif, sedangkan menyontek itu alternatif.
Hal tersebut tentu membuat guru-gurunya tambah kesal. Satu hal yang lebih ditakutkan para guru lagi adalah ketika kata-kata lucu itu kemudian diyakini oleh murid-murid lainnya. Menyontek bisa jadi alternatif sungguhan yang lebih digemari murid ketimbang belajar sebelum ujian. Anda sendiri ketika sekolah bagaimana?

5. Kapan Gajian?

Gaji itu seperti mantan, hanya sementara.
Saat-saat setelah menerima gaji adalah saat di mana kebutuhan seseorang mendadak jadi banyak. Mentang-mentang dompet baru terisi, muncullah hasrat kuat untuk beli-beli. Kenyataan itu memang harus diantisipasi dengan berhemat.
Terkadang ada banyak cara untuk mengungkapkan isi hati. Masalah gaji pun juga begitu. Saking kesalnya, ada orang yang sampai menyamakan mantannya dengan gaji seperti pada kata-kata lucu di atas.

Kata-Kata Lucu tentang Cinta

kata-kata lucu - mantan gebetan

1. Bersaing Mendapatkan Jodoh

Jodoh memang tak ke mana, tapi saingan di mana-mana.
Ada pepatah yang bilang bahwa jodoh itu tak ke mana. Beberapa orang kemudian menggunakan petuah tersebut sebagai pegangan soal asmara.
Meskipun begitu, tidak sedikit pula orang yang sangsi pada petuah tersebut karena kenyataannya mereka tak kunjung mendapat jodoh. Kata-kata lucu pun muncul karena pelesetan petuah tersebut. Jodoh memang tak ke mana, tapi saingan ada di mana-mana sehingga tetap saja sulit mendapatkannya.

2. Doa Mendapat Jodoh

Tuhan, jika dia bukan jodoh saya, tolong hapuskan kata bukan dari hidup ini.
Masih seputar jodoh, beberapa orang mungkin sedih karena belum juga mendapatkan jodohnya. Oleh karenanya, mereka meminta Tuhan agar segera dipertemukan dengan jodohnya.
Hadapilah masalah asmara dengan kalem. Jika terlalu dipikir serius, bisa-bisa Anda malah stres dan lebih jauh lagi dari jodoh. Sesekali buatlah lelucon seperti kata-kata lucu tentang jodoh di atas.

3. Madu dan Racun

Sebenarnya wanita itu rela dimadu asal pria rela diracun.
Wanita mana yang rela dimadu? Secara umum, tentunya hampir tidak ada. Saya jamin Anda pun tentu tidak pernah berpikir untuk rela dimadu.
Muncullah sebuah lelucon untuk menanggapi fenomena madu-memadu ini. Sebenarnya wanita rela dimadu, tapi jangan senang dulu wahai kaum pria, karena syaratnya harus rela diracun terlebih dahulu.

4. Delete lalu Download

Delete mantan, download gebetan.
Perkembangan zaman memang membuat orang jadi sok Inggris. Bahkan, banyak orang mencampurkan bahasa Inggris dengan bahasa Indonesia.
Hasilnya seperti pada kata-kata lucu di atas yang bisa dijadikan status pendek di Fb atau media sosial lainnya. Cocok bagi yang sedang patah hati dan ingin move on.

5. Alumni Hati

Jangan sebut aku mantan, sebut saja alumni. Siapa tahu bisa reuni.
Ada-ada saja warganet dalam mengungkapkan isi hatinya. Pada sebuah pos di media sosial, seseorang tidak mau disebut mantan. Ia lebih suka disebut alumni agar suatu saat bisa reuni.
Cerdik juga rencana orang ini. Memang secara konsep, arti kata mantan dan alumni tidak jauh-jauh beda. Namun, keinginannya untuk bisa reuni dengan mantannya itu yang menyebalkan tapi lucu juga.

Kata-Kata Singkatan Lucu

kata-kata lucu - google

1. Lulusan STMJ

STMJ. Sekolah Tinggi Mahasiswa Jomblo.
Tahukah Anda jenis minuman penghangat satu ini? STMJ adalah kepanjangan dari susu telur madu jahe. Jadi, STMJ adalah minuman yang dibuat dengan mencampurkan empat bahan tersebut.
Singkatan ini bisa menjadi lucu jika dipelesetkan bukan pada tempatnya. Misalnya dengan membuat kepanjangan lain, seperti Sekolah Tinggi Mahasiswa Jomblo. Semoga para jomblo tidak semakin terpuruk dengan adanya lelucon ini.

2. SMS di Grup

SMS. Sudah Move on Semua?
Pada era internet ini, sepertinya hampir semua orang sudah meninggalkan fitur SMS di HP-nya. Mereka move on dengan menggunakan aplikasi-aplikasi chatting yang ada di smartphone.
Omong-omong soal aplikasi chatting, Anda tentu mengenal Whatsapp. Aplikasi ini memiliki fitur grup percakapan yang bisa diisi oleh orang-orang terdekat seperti keluarga, teman kantor, atau teman masa sekolah dulu. Cobalah ramaikan grup tersebut dengan kata-kata singkat lucu seperti di atas.

3. Google Bersatu Tak Bisa Dikalahkan>?

Google. Golongan Orang Single.
Memainkan kata-kata singkatan yang lucu memang mengasyikan. Anda bisa menggunakannya untuk mengejek orang lain dengan tujuan bercanda.
Akan menyebalkan bagi teman-teman yang jomblo kalau Anda memanggilnya dengan sebutan Google. Apalagi ternyata Anda pun juga bagian dari golongan orang single. Google bersatu tak bisa dikalahkan.

4. Bukan Pesut Biasa

Pesut. Pemuda Suka Kentut.
Tahukah Anda dengan hewan yang bernama pesut? Jenis lumba-lumba air tawar yang bisa ditemui di Kalimantan ini termasuk hewan dilindungi karena terancam punah.
Selain pesut mamalia air tawar, ada satu lagi pesut lainnya, yaitu pemuda suka kentut. Kiranya, populasi Pesut yang satu ini justru kian hari semakin bertambah.

5. OK, Fine

FINE. Fura-Fura Ikhlas Nyatanya Enggak.
Menjalin hubungan dengan kekasih hati itu gampang-gampang susah. Ada beberapa hal yang mesti diperhatikan baik-baik dan tidak sembarangan. Apalagi jika sedang dilanda sebuah masalah.
Kata fine sudah jadi terkenal dan banyak digunakan orang-orang saat sedang merajuk. Padahal kata FINE bisa saja berarti Fura-Fura Ikhlas Nyatanya Enggak. Sesungguhnya, pasangan Anda hanya ingin dibujuk agar mereda kemarahannya.

Kata-Kata Lucu yang Menyebalkan

kata-kata lucu - seribu rupiah

1. Mode Hemat Energi

Bukannya aku pemalas, hanya saja sedang mode hemat energi.
Susah rasanya berkompromi dengan orang pemalas. Ada saja alasan yang keluar dari mulutnya. Sering kali pula membuat kesal dan marah.
Bayangkan salah satu teman Anda sedang malas mengerjakan pekerjaannya. Anda lantas mengingatkannya untuk lebih semangat dalam bekerja. Bagaimana perasaan Anda ketika jawaban yang keluar seperti kata-kata lucu di atas?

2. Sekali Mendayung

Sekali merengkuh dayung, dua tiga hari pegelnya tak kunjung hilang.
Sekali merengkuh dayung, dua tiga pulau terlampaui. Arti dari peribahasa tersebut kira-kira adalah dalam sekali melakukan pekerjaan bisa mendapatkan beberapa keuntungan sekaligus.
Golongan orang-orang lucu kemudian memelesetkan peribahasa tersebut. Bunyinya menjadi sedikit membingungkan dan membuat dongkol. Meskipun begitu, kata-kata lucu tersebut lumayan juga buat update status di media sosial.

3. Cuma Seribu

Seribu tanya dalam hati, seribu kangen dalam diri, seribu pula rupiah dalam dompet ini.
Media sosial memang bisa jadi wadah untuk menumpahkan segala kegelisahan hati. Salah satunya ketika sedang tanggal tua sehingga harus lebih berhemat. Daripada malu dengan gebetan atau pacar karena sedang bokek, lebih baik di rumah saja.
Pada keadaan seperti itu, tampaknya hanya media sosial yang mampu membuat Anda seolah-olah sedang jalan-jalan. Meskipun dompet Anda sedang kempis, setidaknya Anda tetap bisa tertawa lewat lelucon dunia maya. Nikmati saja masa-masa bokek Anda dengan meluapkan kata-kata lucu di atas lewat Facebook, Twitter, atau media lainnya.

4. Berdua Saja

DP sosmednya berdua melulu, mungkin beli HP-nya patungan.
Ungkapan di atas pasti menginspirasi Anda yang sedang jomblo dan sedikit iri pada teman yang punya pacar. Terlebih jika teman Anda itu suka mengumbar kemesraannya dengan pasangan di dunia maya.
Kata-kata di atas bisa digunakan sebagai lelucon sindiran. Namun, perlu hati-hati dalam menyindir teman. Salah-salah teman Anda yang pribadinya mudah tersinggung malah benar-benar marah.

5. Tidak Ada yang Salah

Ngopi saat jam kerja itu tidak salah, yang salah itu bertahan dengan orang yang sering menyakiti.
Orang yang sedang patah hati memang sering kali memosisikan sesuatu tidak pada tempatnya. Mungkin saking kalutnya ia jadi kurang fokus seperti pada lelucon satire di atas.
Terkadang orang-orang patah hati ini juga dengan sengaja menabrakkan dua hal yang berseberangan. Selain itu juga mengaitkan hubungan yang sebenarnya jauh. Jika ada temanmu yang seperti itu, maklumi saja, ia hanya butuh melampiaskan kekesalannya.

Kata-Kata Absurd dan Konyol

kata-kata lucu - tahu tempe

1. Menimba Ilmu

Janganlah engkau menimba ilmu karena di dalam sumur tidak ada ilmu.
Kata menimba biasanya mengarah pada sumur. Ya, masih banyak orang-orang di desa yang masih menimba air di sumur. Berbeda dengan orang kota yang biasa menggunakan pompa elektrik.
Tidak hanya soal air sumur saja, kiranya menimba itu sering dikaitkan dengan kegiatan mencari ilmu. Namun, makna ambigu ini malah dijadikan lelucon oleh banyak orang. Alhasil jadilah kata-kata lucu seperti di atas.

2. Memberi Tahu atau Tempe

Janganlah suka memberi tahu orang yang bertanya, karena mungkin orang itu lebih suka tempe.
Masih seputar makna ambigu, ungkapan lelucon ini juga tak kalah menjengkelkan. Kata tahu bisa bermakna mengerti atau mengenal, tapi juga bisa merujuk pada makanan dari kedelai putih.
Yang lebih menyebalkan lagi adalah ketika mengikutsertakan saudaranya yang juga terbuat dari kedelai, yaitu tempe. Sungguh lelucon yang receh tapi juga menghibur.

3. Tentang Waktu

Waktu tidak dapat diputar, dijilat, apalagi dicelupin.
Apa yang sudah terjadi di masa lampau memang tidak bisa diulang kembali. Maka ada satu kutipan lirik lagu yang berbunyi, “Oh, apa yang terjadi, terjadilah.”
Itu masih wajar sebelum Anda mengetahui fakta bahwa selain tidak bisa diputar, waktu juga tidak bisa dijilat. Terang saja, adakah di muka bumi ini yang bisa menjilat waktu? Apalagi mencelupkannya ke dalam segelas susu?

4. Es Teh

Sambil menyelam minum es teh.
Peribahasa memang sangat menarik untuk dikulik dan dijadikan sesuatu yang bersifat humor. Terkadang manusia memang butuh hal-hal yang baru dan tidak klise.
Sebagai contoh, simak ungkapan di atas. Betapa luar biasa orang yang bisa menyelam sambil minum es teh. Kata-kata lucu ini mungkin akan semakin dahsyat jika bergambar.

5. Akad

Saya terima nikahnya kantuk binti kenyang dengan mas kawin seperangkat alat tidur, dibayar dengan menguap.
Terkadang, rasa kenyang setelah makan membuat badan justru lemas dan mengantuk. Saat itu, hal yang paling dicari adalah tempat untuk merebahkan tubuh. Akan lebih afdal jika nikmat dunia itu digambarkan dengan sebuah ungkapan.
Salah satu contohnya adalah kalimat lucu di atas. Ketika kalimat ijab dipelesetkan sedemikian rupa, ternyata bisa menjadi lelucon yang absurd.

Kata-Kata Lucu Bergambar akan Lebih Menarik

Demikian kumpulan kata-kata lucu pilihan yang kami rangkum. Semoga bisa membantu Anda dalam mencari bahan untuk bercanda dengan teman sambil ngopi santai. Anda juga bisa menggunakannya untuk membuat gempar dunia maya lewat media sosial.
Dari sekian banyak ungkapan humor yang beredar, kata-kata lucu bergambar kiranya akan lebih mudah mengundang tawa. Apalagi jika gambarnya berkaitan dengan konteks kalimat candaannya. Jika Anda tertarik, coba saja bereksperimen memadukan kata-kata lucu di atas dengan gambar yang menurut Anda pas. Salam canda!
Editor: Khonita Fitri

Jumat, 23 Agustus 2019

BSE Kelas_05_SD_Tematik_5_Ekosistem

BSE Kelas_05_SD_Tematik_4_Sehat_Itu_Penting

BSE Kelas_05_SD_Tematik_3_Makanan_Sehat

BSE Kelas_05_SD_Tematik_2_Udara_Bersih_Bagi_Kesehatan

BSE Kelas_05_SD_Tematik_1_Organ_Gerak_Hewan_dan_Manusia

Jadwal Pelajaran Kelas 5A SDN Situpete TP 2019/2020

Regu Piket & Kelompok Belajar Kelas 5A SDN Situpete TP 2019/2020

NISN Kelas 5A SD Negeri Situpete TP 2019/2020

Daftar Siswa Kelas 5A SDN Situpete TP 2019/2020

Buku Siswa Matematika Kelas 5 - Kurikulum 2013

SK Yayasan MI Nurul Islam & Surat Keterangan Aktif Mengajar


Kumpulan Peraturan Terkait Pendidikan Dasar dan Menengah

Peraturan Perundangan Terkait Badan Standar Nasional Pendidikan (BSNP)

  1. Situs resmi Badan Standar Nasional Pendidikan (BSNP).

Undang-undang

  1. 5 Tahun 2017: Pemajuan Kebudayaan. (offsite)
  2. 3 Tahun 2017: Perbukuan. (offsite)
  3. 30 Tahun 2014: Administrasi Pemerintahan. (offsite)
  4. 12 Tahun 2012: Pendidikan Tinggi lengkap dengan penjelasannya. (offsitemirror)
  5. 32 Tahun 2004: Pemerintah Daerah.
  6. 20 Tahun 2003: Sistem Pendidikan Nasional, menggantikan UU No 02 Tahun 1989: Sistem Pendidikan Nasional. (Penjelasannya).
  7. 02 Tahun 1989: Sistem Pendidikan Nasional lengkap dengan Penjelasannya. (docx)

Peraturan Pemerintah

  1. 19 Tahun 2017: Perubahan Pertama atas Peraturan Pemerintah No. 74 Tahun 2008 tentang Guru. (offsite)
  2. 13 Tahun 2015: Perubahan Kedua Atas Peraturan Pemerintah No. 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan, Perubahan pertama PP No. 32 Tahun 2013.
  3. 32 Tahun 2013: Perubahan Pertama Atas Peraturan Pemerintah No. 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan. (offsite)
  4. 66 Tahun 2010: Perubahan Atas Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2010 Tentang Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan (offsite: PP dan Penjelasannya)
  5. 17 Tahun 2010: Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan beserta penjelasannya, diubah oleh PP 66 Tahun 2010.
  6. 74 Tahun 2008: Guru. (offsite)
  7. 19 Tahun 2005: Standar Nasional Pendidikan.
  8. 25 Tahun 2000: Kewenangan Pemerintah dan kewenangan Propinsi sebagai daerah otonom.

Peraturan Presiden

  1. 87 Tahun 2017: Penguatan Pendidikan Karakter. (offsite)

Peraturan Menteri

  1. Permendikbud 37 Tahun 2018: Perubahan atas Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 24 Tahun 2016 tentang Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Pelajaran pada Kurikulum 2013 pada Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah. (offsite)
  2. Permendikbud 36 Tahun 2018: Perubahan atas Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 59 Tahun 2014 tentang Kurikulum 2013 Sekolah Menengah Atas/Madrasah Aliyah. (offsite)
  3. Permendikbud 35 Tahun 2018: Perubahan atas Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 58 Tahun 2014 tentang Kurikulum 2013 Sekolah Menengah Pertama/Madrasah Tsanawiyah. (offsite)
  4. Permendikbud No 34 Tahun 2018: Standar Nasional Pendidikan Sekolah Menengah Kejuruan/Madrasah Aliyah Kejuruan. (offsite)
  5. Permendikbud 20 Tahun 2018: Penguatan Pendidikan Karakter pada Satuan Pendidikan Formal.
  6. Permenag 9 Tahun 2018: Buku Pendidikan Agama. (offsite)
  7. Permendikbud 4 Tahun 2018: Penilaian Hasil Belajar oleh Satuan Pendidikan dan Penilaian Hasil Belajar oleh Pemerintah. (offsite)
  8. Permendikbud 30 Tahun 2017: Pelibatan Keluarga pada Penyelenggaraan Pendidikan. (offsite)
  9. Permendikbud 23 Tahun 2017: Hari Sekolah. (offsite)
  10. Permendikbud 17 Tahun 2017: Penerimaan Peserta Didik Baru pada Taman Kanak-kanak, Sekolah Dasar, Sekolah Menengah Pertama, Sekolah Menengah Atas, Sekolah Menengah Kejuruan, atau bentuk lain yang sederajat. (offsite)
  11. Permendikbud 14 Tahun 2017: Ijazah dan Sertifikat Hasil Ujian Nasional.
    Perkabalitbang 018/H/EP/2017: Bentuk, Spesifikasi, Pencetakan/Penggandaan, Pendistribusian, dan Pengisian Blangko Ijazah pada Satuan Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah Tahun Pelajaran 2016/2017. (berkas lengkap)
  12. Permendikbud 3 Tahun 2017: Penilaian Hasil Belajar oleh Pemerintah dan Penilaian Hasil Belajar oleh Satuan Pendidikan.
  13. Permendikbud 75 Tahun 2016: Komite Sekolah.
  14. Permendikbud 26 Tahun 2016: Standar Sarana dan Prasarana Lembaga Kursus dan Pelatihan Bahasa, Fotografi, Merangkai Bunga Kering dan Bunga Buatan, Pijat Pengobatan Refleksi, dan Teknisi Akuntansi. (offsite)
  15. Permendikbud 24 Tahun 2016: Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Pelajaran pada Kurikulum 2013 pada Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah. (offsite)
  16. Permendikbud 23 Tahun 2016: Standar Penilaian Pendidikan. (offsite)
  17. Permendikbud 22 Tahun 2016: Standar Proses Pendidikan Dasar dan Menengah. (offsite)
  18. Permendikbud 21 Tahun 2016: Standar Isi Pendidikan Dasar dan Menengah. (offsite)
  19. Permendikbud 20 Tahun 2016: Standar Kompetensi Lulusan Pendidikan Dasar dan Menengah. (offsite)
  20. Permendikbud 8 Tahun 2016: Buku yang digunakan oleh Satuan Pendidikan. (offsite)
  21. Permendikbud 5 Tahun 2016: Standar Kompetensi Lulusan Kursus dan Pelatihan. (offsite)
  22. Permendikbud 79 Tahun 2015: Data Pokok Pendidikan. (offsite)
  23. Permendikbud 57 Tahun 2015: Penilaian Hasil Belajar oleh Pemerintah Melalui Ujian Nasional, dan Penilaian Hasil Belajar oleh Satuan Pendidikan Melalui Ujian Sekolah/Madrasah/Pendidikan Kesetaraan pada SMP/MTs atau yang Sederajat dan SMA/MA/SMK atau yang Sederajat.
  24. Permendikbud 53 Tahun 2015: mencabut Permendikbud No. 104 Tahun 2014 tentang penilaian hasil belajar oleh pendidik pada pendidikan dasar dan pendidikan menengah.
  25. Permendikbud 50 Tahun 2015: Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia. (offsite)
  26. Permendikbud 22 Tahun 2015: Renstra Kemendikbud Tahun 2015-2019. (offsite)
  27. Permendikbud 11 Tahun 2015: Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, lengkap dengan lampirannya. (offsite)
  28. Permendikbud 1 Tahun 2015: Buku teks pelajaran dan buku panduan guru Kurikulum 2013 Kelompok Peminatan Pendidikan Menengah yang memenuhi syarat kelayakan untuk digunakan dalam pembelajaran.
  29. Permendikbud 137 Tahun 2014: Standar Nasional Pendidikan Anak Usia Dini. (offsite)
  30. Permendikbud 131 Tahun 2014: Standar Kompetensi Lulusan Kursus dan Pelatihan.
  31. Permendikbud 129 Tahun 2014: Sekolah rumah. (offsite)
  32. Permendikbud 127 Tahun 2014: Standar Sarana dan Prasarana Lembaga Kursus dan Pelatihan.
  33. Permendikbud 119 Tahun 2014: Penyelenggaraan Pendidikan Jarak Jauh (PJJ) pada jenjang pendidikan dasar dan pendidikan menengah. (offsite)
  34. Permendikbud 104 Tahun 2014: Penilaian hasil belajar oleh pendidik pada jenjang pendidikan dasar dan pendidikan menengah.
  35. Permendikbud 79 Tahun 2014: Muatan lokal Kurikulum 2013.
  36. Permendikbud 65 Tahun 2014: Buku teks pelajaran dan Buku Panduan Guru Kurikulum 2013 Kelompok Peminatan Pendidikan Menengah yang memenuhi syarat kelayakan untuk digunakan dalam pembelajaran.
  37. Permendikbud 61 Tahun 2014: Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan pada Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah. (offsite)
  38. Permendikbud 60 Tahun 2014: Kurikulum 2013 Sekolah Menengah Kejuruan/Madrasah Aliyah Kejuruan. (offsite)
  39. Permendikbud 59 Tahun 2014: Kurikulum 2013 Sekolah Menengah Atas/Madrasah Aliyah. (offsite)
  40. Permendikbud 58 Tahun 2014: Kurikulum 2013 Sekolah Menengah Pertama/Madrasah Tsanawiyah. (offsite)
  41. Permendikbud 57 Tahun 2014: Kurikulum 2013 Sekolah Dasar/Madrasah Ibtidaiyah. (offsite)
  42. Permendikbud 49 Tahun 2014: Standar Nasional Pendidikan Tinggi (lengkap dengan lampirannya). (offsite)
  43. Permendikbud 33 Tahun 2014: Perubahan atas Permendikbud No. 16 Tahun 2013 tentang perubahan atas Permendikbud No. 37 Tahun 2012 tentang Perubahan atas Organisasi dan Tata Kerja Lembaga Penjaminan Mutu Pendidikan (LPMP). (offsite)
  44. Permendikbud 96 Tahun 2013: Badan Standar Nasional Pendidikan. (offsite)
  45. Permendikbud 81A Tahun 2013: Implementasi Kurikulum 2013.
  46. Permendikbud 71 Tahun 2013: Buku teks pelajaran dan Buku Panduan untuk Pendidikan dasar dan Menengah.
  47. Permendikbud 70 Tahun 2013: Kerangka Dasar dan Struktur Kurikulum Sekolah Menengah Kejuruan/Madrasah Aliyah Kejuruan.
  48. Permendikbud 69 Tahun 2013: Kerangka Dasar dan Struktur Kurikulum Sekolah Menengah Atas/Madrasah Aliyah.
  49. Permendikbud 68 Tahun 2013: Kerangka Dasar dan Struktur Kurikulum Sekolah Menengah Pertama/Madrasah Tsanawiyah.
  50. Permendikbud 67 Tahun 2013: Kerangka Dasar dan Struktur Kurikulum Sekolah Dasar/Madrasah Ibtidaiyah.
  51. Permendikbud 66 Tahun 2013: Standar Penilaian Pendidikan.
  52. Permendikbud 65 Tahun 2013: Standar Proses Pendidikan Dasar dan Menengah.
  53. Permendikbud 64 Tahun 2013: Standar Isi Pendidikan Dasar dan Menengah. Permendikbud ini mencabut Permendiknas 22 Tahun 2006 tentang Standar Isi untuk Satuan Pendidikan Dasar dan Menengah.
  54. Permendikbud 54 Tahun 2013: Standar Kompetensi Lulusan Pendidikan Dasar dan Menengah.
  55. Permendikbud 16 Tahun 2013: Organisasi dan Tata Kerja Lembaga Penjaminan Mutu Pendidikan (LPMP), perubahan pertama atas Permendikbud No. 37 Tahun 2012tentang Organisasi dan Tata Kerja Lembaga Penjaminan Mutu Pendidikan (LPMP).
  56. Permendikbud 37 Tahun 2012: Organisasi dan Tata Kerja Lembaga Penjaminan Mutu Pendidikan (LPMP).
  57. Permendiknas 31 Tahun 2012: Standar Kompetensi Lulusan Kursus (offsite dan Lampirannya)
  58. Permendiknas 47 Tahun 2010: Standar Kompetensi Lulusan Kursus (offsite)
  59. Permendiknas 20 Tahun 2010: Norma, Standar, Prosedur, dan Kriteria di Bidang Pendidikan (offsite)
  60. Permendiknas 69 Tahun 2009: Standar biaya operasi non-personalia tahun 2009. (offsite)
  61. Permendiknas 44 Tahun 2009: Standar Pengelola pendidikan pada Program Paket A, Paket B, dan Paket C. (offsite)
  62. Permendiknas 43 Tahun 2009: Standar Tenaga administrasi pendidikan pada program Paket A, Paket B, dan Paket C. (offsite)
  63. Permendiknas 42 Tahun 2009: Standar Pengelola Kursus (offsite)
  64. Permendiknas 41 Tahun 2009: Standar Pembimbing pada Kursus dan Pelatihan. (offsite)
  65. Permendiknas 40 Tahun 2009: Standar Penguji pada kursus dan pelatihan. (offsite)
  66. Permendiknas 84 Tahun 2008: Pedoman Pelaksanaan Pengarusutamaan Gender Bidang Pendidikan merupakan pedoman pelaksanaan dari Inpres 9 Tahun 2000. (offsite)
  67. Permendiknas 70 Tahun 2008: Uji Kompetensi bagi Peserta Didik Kursus dan Pelatihan dari Satuan Pendidikan Nonformal atau Warga Masyarakat yang Belajar Mandiri. (offsite)
  68. Permendiknas 66 Tahun 2008: Organisasi dan Tata Kerja Lembaga Penjaminan Mutu Pendidikan (LPMP) Sumatera Barat, Jawa Tengah, dan Sulawesi Selatan.
  69. Permendiknas 40 Tahun 2008: Standar Sarana dan Prasarana untuk Sekolah Menengah Kejuruan/Madrasah Aliyah Kejuruan (SMK/MAK). (offsite)
  70. Permendiknas 27 Tahun 2008: Standar kualifikasi akademik dan kompentensi Konselor.
  71. Permendiknas 26 Tahun 2008: Standar tenaga laboratorium sekolah/madrasah.
  72. Permendiknas 25 Tahun 2008: Standar tenaga perpustakaan sekolah/madrasah.
  73. Permendiknas 24 Tahun 2008: Standar tenaga administrasi sekolah/madrasah.
  74. Permendiknas 50 Tahun 2007: Standar Pengelolaan Pendidikan oleh Pemerintah Daerah. (offsite)
  75. Permendiknas 24 Tahun 2007: Standar Sarana dan Prasarana untuk Sekolah Dasar/Madrasah Ibtidaiyah (SD/MI), Sekolah Menengah Pertama/Madrasah Tsanawiyah (SMP/MTS), dan Sekolah Menengah Atas/Madrasah Aliyah (SMA/MA). (offsite)
  76. Permendiknas 20 Tahun 2007: Standar Penilaian Pendidikan.
  77. Permendiknas 16 Tahun 2007: Standar Kualifikasi Akademik dan Kompetensi Guru. (offsite)
  78. Permendiknas 14 Tahun 2007: Standar Isi untuk Program Paket A, Program Paket B dan Program Paket C. (offsite)
  79. Permendiknas 12 Tahun 2007: Standar Pengawas Sekolah/Madrasah. (offsite)
  80. Permendiknas 13 Tahun 2007: Standar Kepala Sekolah/Madrasah. (offsite)
  81. Permendiknas 22 Tahun 2006: Standar Isi untuk Satuan Pendidikan Dasar dan Menengah. Dicabut oleh Permendikbud 64 Tahun 2013: Standar Isi Pendidikan Dasar dan Menengah. (offsite)

Keputusan Menteri

  1. Kepmendikbud 235/P/2018: Perpanjangan Masa Bakti Keanggotaan Badan Standar Nasional Pendidikan Periode Tahun 2014-2018 sampai dengan 31 Mei 2019.
  2. Kepmendikbud 220/P/2014: Pengangkatan Anggota Badan Standar Nasional Pendidikan Periode Tahun 2014-2018.
  3. Kepmendikbud 189/P/2013: Unit Implementasi Kurikulum 2013.
  4. Kepmendiknas 129a/U/2004: Standar Pelayanan Minimal Bidang Pendidikan (offsite)

Peraturan Lainnya

  1. Perkabalitbang 018/H/EP/2017: Bentuk, Spesifikasi, Pencetakan/Penggandaan, Pendistribusian, dan Pengisian Blangko Ijazah pada Satuan Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah Tahun Pelajaran 2016/2017. (berkas lengkap)
  2. Nota Kesepahaman antara Kementerian Perindustrian, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi, Kementerian Ketenagakerjaan, dan Kementerian Badan Usaha Milik Negara, Nomor: 668/M-IND/11/2016, Nomor: 125/XI/NK/2016, Nomor: 17/M/NK/2016, Nomor: 5/NK/MCN/XI/2016, Nomor: MOU-04/MBU/11/2016 tentang Pengembangan Pendidikan Kejuruan dan Vokasi Berbasis Kompetensi yang Link and Match dengan Industri.

Ujian Nasional

Tahun 2018

  1. Permendikbud 4 Tahun 2018: Penilaian Hasil Belajar oleh Satuan Pendidikan dan Penilaian Hasil Belajar oleh Pemerintah. (offsite)
  2. Peraturan BSNP Nomor 0044/P/BSNP/XI/2017: Prosedur Operasional Standar (POS) Penyelenggaraan Ujian Nasional Tahun Pelajaran 2017/2018. (offsite)
  3. Peraturan BSNP Nomor 0045/BSNP/II/2018: Prosedur Operasional Standar Penyelenggaraan Ujian Sekolah Berstandar Nasional (POS USBN) Tahun Pelajaran 2017/2018. (offsite)
  4. Surat Keputusan BSNP Nomor 0283/SKEP/BSNP/I/2018: Kisi-kisi Ujian Sekolah Berstandar Nasional Tahun Pelajaran 2017/2018. (offsite)
  5. Surat Edaran BSNP Nomor 0088/SDAR/BSNP/I/2018: Revisi POS UN Tahun Pelajaran 2017/2018. (offsite)
  6. Surat Pengantar BSNP Nomor 0089/SDAR/BSNP/I/2018: Dokumen Acuan Pelaksanaan USBN Tahun Pelajaran 2017/2018 (offsite)
  7. Surat Edaran BSNP Nomor 0090/SDAR/BSNP/I/2018: Penambahan Mata Pelajaran dan Kisi-kisi USBN SMA Tahun Pelajaran 2017/2018. (offsite)
  8. Surat Edaran BSNP Nomor 0091/SDAR/BSNP/II/2018: POS USBN Tahun Pelajaran 2017/2018. (offsite)

Tahun 2017

  1. Permendikbud 14 Tahun 2017: Ijazah dan Sertifikat Hasil Ujian Nasional.
    Perkabalitbang 018/H/EP/2017: Bentuk, Spesifikasi, Pencetakan/Penggandaan, Pendistribusian, dan Pengisian Blangko Ijazah pada Satuan Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah Tahun Pelajaran 2016/2017. (berkas lengkap)
  2. Permendikbud 3 Tahun 2017: Penilaian Hasil Belajar oleh Pemerintah dan Penilaian Hasil Belajar oleh Satuan Pendidikan. (offsite)
  3. Peraturan BSNP Nomor 0043/P/BSNP/I/2017: Prosedur Operasional Standar (POS) Penyelenggaraan Ujian Nasional Tahun Pelajaran 2016/2017. (offsite)
  4. Surat Edaran BSNP Nomor 0076/SDAR/BSNP/I/2017 perihal Permendikbud 3 Tahun 2017 dan Peraturan BSNP Nomor 0043/P/BSNP/I/2017. (offsite)

Tahun 2016

  1. Permendikbud 57 Tahun 2015: Penilaian Hasil Belajar oleh Pemerintah Melalui Ujian Nasional, dan Penilaian Hasil Belajar oleh Satuan Pendidikan Melalui Ujian Sekolah/Madrasah/Pendidikan Kesetaraan pada SMP/MTs atau yang Sederajat dan SMA/MA/SMK atau yang Sederajat.
  2. Peraturan BSNP Nomor 0034/P/BSNP/XII/2015: Prosedur Operasional Standar (POS) Penyelenggaraan Ujian Nasional Tahun Pelajaran 2015/2016.
  3. Surat Edaran BSNP Nomor 0065/SDAR/BSNP/XII/2015: Surat edaran tentang Permendikbud 57 Tahun 2015 dan Peraturan BSNP Nomor 0034/P/BSNP/XII/2015.

Tahun 2015

  1. Permendikbud 5 Tahun 2015: Kriteria kelulusan peserta didik, penyelenggaraan Ujian Nasional, dan penyelenggaraan Ujian Sekolah/Madrasah/Pendidikan Kesetaraan pada SMP/MTs atau yang sederajat dan SMA/MA/SMK atau yang sederajat.
  2. Permendikbud 6 Tahun 2015: Penyelenggaraan Ujian Sekolah/Madrasah pada Sekolah Dasar/Madrasah Ibtidaiyah, Sekolah Dasar Luar Biasa, dan penyelenggara Program Paket A/ULA.
  3. Kepmendikbud 040/P/2015: Panitian Ujian Nasional Tingkat Pusat Tahun Pelajaran 2014/2015 (pdf).
  4. Peraturan BSNP Nomor 0031/P/BSNP/III/2015: Prosedur Operasional Standar (POS) Penyelenggaraan Ujian Nasional Tahun Pelajaran 2014/2015.
  5. Keputusan BSNP Nomor 0250/SKEP/BSNP/III/2015: penetapan PTN koordinator pemindai Lembar Jawaban Ujian Nasional (LJUN) SMA/MA/SMAK/SMTK, dan SMK/MAK tahun pelajaran 2014/2015.

Kamis, 22 Agustus 2019

38+2 Aplikasi Portable Gratis untuk USB Flash Disk
Aplikasi portable adalah sebuah program komputer yang dapat Anda bawa dalam perangkat portable seperti USB flash disk, PDA atau iPod.
Dengan semakin besarnya kapasitas flash disk sekarang ini dan ukuran aplikasi portable yang kecil, Anda bisa menyimpan banyak aplikasi di dalamnya sehingga tidak perlu khawatir apabila komputer yang akan digunakan tidak memiliki tool yang Anda butuhkan. Selain itu aplikasi portable juga memiliki keuntungan seperti:
  • Data-data personal misalnya browsing history dan lain-lain tersimpan dalam flash disk.
  • Anda dapat membawa data-data berikut dengan programnya, seperti aplikasi office beserta dokumen dan presentasi, kalender beserta catatan penting, web browser beserta bookmark favorit, dan banyak lagi.
Berikut ini ada 38 aplikasi portable dengan berbagai kategori dan 2 paket yang berisi kumpulan aplikasi portable. Semuanya gratis. Selamat mengoleksi.

Portable Launcher

  1. PStart – untuk menjalankan aplikasi portable dari flash disk dengan cepat.

Portable Office Software/Email/Calendar

  1. OpenOffice – freeware yang kompatibel dengan Microsoft Office.
  2. Abiword – program pemrosesan kata (kompatibel dengan Microsoft Word).
  3. Sumatra – PDF Viewers.
  4. Foxit PDF Reader – PDF Viewers.
  5. PDFtk – untuk menangani dokumen PDF, antara lain: menggabungkan beberapa dokumen PDF ke dalam satu dokumen, mengatur, merotasi, menghapus halaman dokumen.
  6. Notepad ++ – freeware pengganti Microsoft Notepad.
  7. Mozilla Sunbird – untuk mengatur appointment dan event (Kalender).
  8. Mozilla ThunderBird – untuk menangani email account. Lightning – ThunderBird addon, untuk menggabungkan fungsi Thunderbird dan Sunbird.

Portable Media Tools (Audio/Video)

  1. Audacity – untuk merekam dan mengedit audio.
  2. VirtualDub – program untuk mengedit video dengan capture utility.
  3. VLC Media Player Portable – media player yang dapat menjalankan berbagai format audio dan video.
  4. Winamp Portable – media player populer.
  5. Cool Player Portable – audio player yang memiliki tampilan menawan seperti Winamp.
  6. InfraRecorder – aplikasi open-source untuk burn CD dan DVD.
  7. CDBurner XP – aplikasi untuk burn CD, DVD, termasuk Blu-Ray dan HD-DVD. Bisa digunakan di Windows Vista, 2000, 2003 Server, dan XP.

Portable Graphics Viewers/Image Editors/ Screenshot

  1. GIMP – freeware untuk pengganti Photoshop.
  2. IrfanView – image viewer yang mampu menampilkan gambar dengan cepat dan memiliki fitur image editing.
  3. Pickpick – freeware untuk mengambil berbagai screenshot: full screen, active Window, free hand dan banyak lagi. Juga memiliki fitur editing.
  4. Greenshot – open source software untuk mengambil screenshot yang mendukung berbagai format gambar dan memiliki fitur editing.
  5. Faststone Capture Ver. 5.3 – tools yang juga untuk mengambil berbagai screenshot dengan fitur editing.

Portable Browsers and Internet Tools

  1. Firefox Portable
  2. Opera@USB
  3. FoxGLove– Firefox portable yang lain dengan berbagai aplikasi dan tool Google: Gmail, Gtalk, Google Calendar, Google Documents dan add-ons lainnya.
  4. Free Download Manager – download manager yang mendukung Torrent protocol, download video dari YouTube, Google Video dan lain-lain. Cara: Jalankan program setelah di-install. Pilih File – Create Portable Version. Terakhir lakukan uninstall dan jalankan fdm.exe.

Portable Security Software

  1. ClamWin – anti virus untuk Windows.
  2. Dr.Web CureIt – anti virus untuk Windows. Update: Sudah tidak tersedia.
  3. CCleaner – mengoptimalkan kinerja sistem dengan menghapus temporary file yang sudah tidak digunakan dan invalid registry. Sehingga sistem berjalan lebih cepat dan menambah space harddisk.
  4. Keepass – untuk menyimpan dan mengatur berbagai password.

Portable Instant Messenger

  1. Pidgin – multi protokol untuk menangani berbagai IM account (AIM, Google Talk, ICQ, MSN, MySpaceIM, Yahoo! dll).
  2. Miranda IM – multi protokol untuk instant messenger yang mendukung ICQ, AIM, MSN, Jabber, Yahoo, IRC dan banyak lagi.

Portable Utilities Lain – lain

  1. 7Zip – untuk mengompresi file, mendukung berbagai format populer seperti as zip, rar, gzip, tar dan banyak lagi.
  2. Recuva – untuk mendapatkan kembali file yang telah dihapus termasuk file yang sudah dikosongkan dari Recycle bin.
  3. Restoration – untuk mendapatkan kembali file yang telah dihapus.
  4. Eraser Portable – untuk menghapus file secara permanen.
  5. eCalc – kalkulator portable.
  6. Cubic Explorer – versi portable Windows Explorer dalam menangani dokumen dengan fitur-fitur dan interface yang menawan. Update: Sudah tidak tersedia.
  7. JK Defrag Portable – versi portable Disk Defragmenter.

Aplikasi Portable Dalam Satu Paket

  • PortableApps Suite
    Terdiri dari office suite (OpenOffice.org portable), email, web browser, calendar/tasks, antivirus, instant messaging, PDF reader, password manager, audio player, dan game. Juga memiliki Startup manager dan backup utility.
    PortableApps Suite
  • Tiny USB Office
    Terdiri dari program untuk membuat dokumen seperti Word, lembar kerja yang kompatibel dengan Excel, email, membuat file pdf dan flowchart, encrypt data dan menghapus file dengan aman, password recovery, dan lain-lain. Program-program ini dapat dijalankan dari Qsel portable program launcher. Paket software ini hanya memiliki ukuran sekitar 2,5 MB.

Populer Bulan Ini